
ALUNAN BUDAYA DESA
Karnaval Tenun Pringgasela Warnai Alunan Budaya Desa di KEN 2024
Pringgasela, Lombok Timur – Rabu (17/7/2024) menjadi hari yang penuh warna di Desa Pringgasela, Lombok Timur. Karnaval Tenun, yang menjadi puncak acara Alunan Budaya Desa Pringgasela ke-8, memeriahkan Karisma Event Nusantara (KEN) 2024 dengan gemerlap kain tenun khas Pringgasela yang dikenakan para peserta.
Salah satu peserta yang mencuri perhatian adalah siswi SMP Negeri 1 Pringgasela. Dengan penuh semangat dan antusias, mereka membawakan busana tenun bernuansa benang merah, simbol tema lokal Alunan Budaya Desa Pringgasela tahun ini. Kehadiran mereka mencerminkan semangat generasi muda dalam melestarikan budaya tenun Pringgasela.
Karnaval Tenun ini tidak hanya menampilkan keindahan kain tenun, tetapi juga berbagai atraksi budaya dan seni yang memukau. Para peserta, yang terdiri dari masyarakat Pringgasela dan berbagai komunitas budaya, berjalan dengan penuh keceriaan di sepanjang jalan desa, diiringi alunan musik tradisional.
Antusiasme masyarakat menyambut karnaval ini sangatlah tinggi. Ribuan orang berjejer di sepanjang jalan untuk menyaksikan kemeriahan acara. Sorak sorai dan tepuk tangan meriah menggema di udara, memberikan semangat bagi para peserta karnaval.
Upaya Melestarikan Budaya dan Meningkatkan Ekonomi
Alunan Budaya Desa Pringgasela, dengan Karnaval Tenun sebagai puncak acaranya, tidak hanya menjadi hiburan bagi masyarakat, tetapi juga upaya untuk melestarikan budaya tenun Pringgasela yang telah diwariskan turun-temurun.
Selain itu, event ini juga diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat Pringgasela. Kain tenun khas Pringgasela yang dipamerkan dalam karnaval ini menjadi daya tarik bagi para wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Hal ini membuka peluang bagi para pengrajin tenun untuk meningkatkan penjualan produk mereka.
Semangat Generasi Muda dalam Melestarikan Budaya
Keikutsertaan siswi SMP Negeri 1 Pringgasela dalam Karnaval Tenun menunjukkan semangat generasi muda dalam melestarikan budaya tenun Pringgasela. Hal ini patut diapresiasi dan menjadi contoh bagi generasi muda lainnya untuk ikut terlibat dalam menjaga dan melestarikan budaya lokal.
Alunan Budaya Desa Pringgasela ke-8 dengan Karnaval Tenunnya telah sukses memeriahkan KEN 2024 dan membawa dampak positif bagi masyarakat Pringgasela. Event ini menjadi bukti nyata bagaimana kekayaan budaya lokal dapat menjadi daya tarik wisata dan meningkatkan ekonomi masyarakat.